|
Dunia persilatan VW rupanya sudah malang melintang
di pria kelahiran Stabat, Medan 6 Mei lima puluh tiga tahun lalu.
Hijrah ke Jakarta tahun 1983 tidak langsung
buka bengkel, tetapi bekerja sebagai mekanik lepas di Kantor Pertamina Jl. Kramat Raya, jakarta Pusat.
|
|
|
|
|
|
|
Uniknya "selalu P4 (pergi pagi pulang petang), padahal
kerjanya hanya nongkrong di kantin" seloroh Bang Ali sapaan akrab sesama VW-ers.
Kiprah bengkel sendiri sejak 1971
dimulai dari lima koleksi VW dimana dua diantaranya pemberian teman.
|
|
|
|
|
Kreatifitas terus dibangun, diantaranya dua buggy
hasil ciptaan penggemar nasi rawon ini.
Bengkel VW DIMOS
|